Data yang ada dalam ponsel pintar (smartphone) bisa dengan mudah dicuri mereka yang tak bertanggung jawab saat kita lengah.
Kehidupan modern saat ini membuat kita begitu akrab dengan ponsel pintar. Ponsel jenis ini bisa menjadi teman terbaik sekaligus musuh terburuk Anda. Bisa dikatakan saat Anda mengecek email, mencari alamat, melihat berita terbaru, Anda pasti akan menggunakan ponsel pintar.
Sayangnya saat ponsel kita berada di tangan orang yang tak berhak, maka aneka data sensitif yang kita miliki bisa disalah-gunakan. Dari daftar alamat, rekening bank, lokasi dan aneka data lainnya bisa berpindah tangan. Ada berbagai tips yang bisa Anda lakukan agar data-data sensitif yang penting itu tidak disalahgunakan orang.
1. Kuncilah ponsel
Hal sederhana ini amat mudah untuk dilakukan, sayangnya banyak orang yang terlalu malas untuk melakukannya. Cobalah membuat pengunci layar agar ponsel Anda tak bisa diakses atau digunakan tanpa kata kunci (password) yang tepat.
Buatlah agar ponsel mengunci secara otomatis dalam selang waktu 1-5 menit saat tak digunakan. Sementara untuk kata kunci gunakan kombinasi huruf kecil dan kapital serta angka agar tak mudah dibobol orang lain.
2. Gunakan aplikasi pencari ponsel
Dewasa ini sudah begitu banyak aplikasi tools yang bisa melacak sekaligus menghapus data di ponsel. Apakah ponsel yang Anda gunakan itu adalah iPhone, Android, Blackberry ataupun Windows Phone, aplikasi ini membuat Anda bisa mengunci, melacak lokasi sekaligus menghapus secara keseluruhan data di ponsel ketika hilang.
Aplikasi ini tak hanya melindungi data saat ponsel Anda hilang, tapi juga bisa membantu kita menemukan kembali ponsel tersebut.
3. Jangan taruh ponsel sembarangan
Anda bisa saja memercayai rekan kerja, teman yang diundang ke rumah. Tapi jangan biarkan ponsel pintar Anda berada di tempat sembarangan seperti di meja kerja di kantor misalnya. Masukkan ponsel ke dalam laci, koper atau tempat yang tersembunyi sehingga tak mudah dijangkau mereka yang tak berhak.
4. Jangan pinjamkan ponsel ke sembarang orang
Bertemu orang asing yang meminta tolong untuk melakukan panggilan darurat menggunakan ponsel Anda? Akan lebih baik Anda yang melakukan sendiri panggilan tersebut dan menyalakan fungsi speakerphone.
5. Lakukan update secara berkala
Pembaruan sistem ini akan membuat perbaikan pada kesalahan yang mungkin ada pada sistem operasi atau aplikasi yang terdapat di ponsel Anda. Saat tersedia pembaruan dari vendor ponsel segera lakukan update.
6. Aturlah pengaturan lokasi
Kebanyakan ponsel pintar saat ini sudah dilengkapi GPS atau fasilitas untuk melacak lokasi. Fitur ini biasanya untuk meningkatkan fungsionalitas aplikasi seperti Google Maps atau Foursquare ataupun aplikasi sejenis.
Tapi jika Anda tak menginginkannya, matikan semua fitur pendeteksi lokasi dalam aplikasi yang Anda gunakan sehingga mereka tak bisa melacak lokasi Anda.
7. Lakukan pengecekan aplkasi
Jika Anda amat mementingkan privasi, cobalah membaca akses bisa dilakukan aplikasi saat Anda mengunduh dan menginstalnya. Pastikan tak ada data yang tak disimpan vendor aplikasi itu.
Jika Anda meragukan mengenai aplikasi tersebut, lakukan sedikit riset di internet. Apakah aplikasi tersebut sudah diulas sumber yang terpercaya dan lain-lain. Selain itu saat Anda mengunduh satu aplikasi dan tak lagi menggunakannya, segera hapus. Jangan biarkan aplikasi tersebut terus berada di ponsel Anda.
8. Jangan unduh dari sembarang sumber
Kebanyakan produsen ponsel pintar hanya mengingingkan Anda mengunduh aplikasi dari "toko" milik mereka. Contohnya pada ponsel Android, Anda bisa memilih apakah hanya bisa mengunduh dan menginstal aplikasi dari Market saja atau tidak. Hindari mengunduh dan menginstal aplikasi yang belum disahkan sumber resmi karena bisa menjadi sumber mala petaka di ponsel Anda.
9. Perhatikan lampiran di email
Hati-hati saat membuka lampiran (attachment) pada email dari orang yang Anda tak kenal atau ketahui. Lakukan pendekatan yang sama dengan komputer di rumah agar ponsel Anda tetap dalam kondisi prima.
Perlakukan hal yang sama saat Anda mengunduh file baik itu dari situs, jejaring sosial ataupun saat mengakses url yang sudah diperpendek.
10. Enkripsi data ponsel
Saat ini ponsel pintar sudah dilengkapi fasilitas enkripsi agar data yang ada bisa terlindungi. Fasilitas ini akan melindungi data saat berada di tangan orang yang tak berhak karena akan menjadi pelindung sementara saat kunci layar (screen lock) berhasil dijebol.
Pastikan Anda melakukan hal ini terutama bagi pengguna Android karena kartu memori di dalamnya bisa diakses dengan mudah jika tidak dienkripsi. Anda bisa menggunakan aplikasi dari pihak ketiga untuk mengaktifkan fasilitas ini.
Pada intinya untuk melindungi privasi di ponsel nyaris sama dengan apa yang diajarkan orang tua kita saat kecil. Jangan percayai orang asing.
sumber
Kehidupan modern saat ini membuat kita begitu akrab dengan ponsel pintar. Ponsel jenis ini bisa menjadi teman terbaik sekaligus musuh terburuk Anda. Bisa dikatakan saat Anda mengecek email, mencari alamat, melihat berita terbaru, Anda pasti akan menggunakan ponsel pintar.
Sayangnya saat ponsel kita berada di tangan orang yang tak berhak, maka aneka data sensitif yang kita miliki bisa disalah-gunakan. Dari daftar alamat, rekening bank, lokasi dan aneka data lainnya bisa berpindah tangan. Ada berbagai tips yang bisa Anda lakukan agar data-data sensitif yang penting itu tidak disalahgunakan orang.
1. Kuncilah ponsel
Hal sederhana ini amat mudah untuk dilakukan, sayangnya banyak orang yang terlalu malas untuk melakukannya. Cobalah membuat pengunci layar agar ponsel Anda tak bisa diakses atau digunakan tanpa kata kunci (password) yang tepat.
Buatlah agar ponsel mengunci secara otomatis dalam selang waktu 1-5 menit saat tak digunakan. Sementara untuk kata kunci gunakan kombinasi huruf kecil dan kapital serta angka agar tak mudah dibobol orang lain.
2. Gunakan aplikasi pencari ponsel
Dewasa ini sudah begitu banyak aplikasi tools yang bisa melacak sekaligus menghapus data di ponsel. Apakah ponsel yang Anda gunakan itu adalah iPhone, Android, Blackberry ataupun Windows Phone, aplikasi ini membuat Anda bisa mengunci, melacak lokasi sekaligus menghapus secara keseluruhan data di ponsel ketika hilang.
Aplikasi ini tak hanya melindungi data saat ponsel Anda hilang, tapi juga bisa membantu kita menemukan kembali ponsel tersebut.
3. Jangan taruh ponsel sembarangan
Anda bisa saja memercayai rekan kerja, teman yang diundang ke rumah. Tapi jangan biarkan ponsel pintar Anda berada di tempat sembarangan seperti di meja kerja di kantor misalnya. Masukkan ponsel ke dalam laci, koper atau tempat yang tersembunyi sehingga tak mudah dijangkau mereka yang tak berhak.
4. Jangan pinjamkan ponsel ke sembarang orang
Bertemu orang asing yang meminta tolong untuk melakukan panggilan darurat menggunakan ponsel Anda? Akan lebih baik Anda yang melakukan sendiri panggilan tersebut dan menyalakan fungsi speakerphone.
5. Lakukan update secara berkala
Pembaruan sistem ini akan membuat perbaikan pada kesalahan yang mungkin ada pada sistem operasi atau aplikasi yang terdapat di ponsel Anda. Saat tersedia pembaruan dari vendor ponsel segera lakukan update.
6. Aturlah pengaturan lokasi
Kebanyakan ponsel pintar saat ini sudah dilengkapi GPS atau fasilitas untuk melacak lokasi. Fitur ini biasanya untuk meningkatkan fungsionalitas aplikasi seperti Google Maps atau Foursquare ataupun aplikasi sejenis.
Tapi jika Anda tak menginginkannya, matikan semua fitur pendeteksi lokasi dalam aplikasi yang Anda gunakan sehingga mereka tak bisa melacak lokasi Anda.
7. Lakukan pengecekan aplkasi
Jika Anda amat mementingkan privasi, cobalah membaca akses bisa dilakukan aplikasi saat Anda mengunduh dan menginstalnya. Pastikan tak ada data yang tak disimpan vendor aplikasi itu.
Jika Anda meragukan mengenai aplikasi tersebut, lakukan sedikit riset di internet. Apakah aplikasi tersebut sudah diulas sumber yang terpercaya dan lain-lain. Selain itu saat Anda mengunduh satu aplikasi dan tak lagi menggunakannya, segera hapus. Jangan biarkan aplikasi tersebut terus berada di ponsel Anda.
8. Jangan unduh dari sembarang sumber
Kebanyakan produsen ponsel pintar hanya mengingingkan Anda mengunduh aplikasi dari "toko" milik mereka. Contohnya pada ponsel Android, Anda bisa memilih apakah hanya bisa mengunduh dan menginstal aplikasi dari Market saja atau tidak. Hindari mengunduh dan menginstal aplikasi yang belum disahkan sumber resmi karena bisa menjadi sumber mala petaka di ponsel Anda.
9. Perhatikan lampiran di email
Hati-hati saat membuka lampiran (attachment) pada email dari orang yang Anda tak kenal atau ketahui. Lakukan pendekatan yang sama dengan komputer di rumah agar ponsel Anda tetap dalam kondisi prima.
Perlakukan hal yang sama saat Anda mengunduh file baik itu dari situs, jejaring sosial ataupun saat mengakses url yang sudah diperpendek.
10. Enkripsi data ponsel
Saat ini ponsel pintar sudah dilengkapi fasilitas enkripsi agar data yang ada bisa terlindungi. Fasilitas ini akan melindungi data saat berada di tangan orang yang tak berhak karena akan menjadi pelindung sementara saat kunci layar (screen lock) berhasil dijebol.
Pastikan Anda melakukan hal ini terutama bagi pengguna Android karena kartu memori di dalamnya bisa diakses dengan mudah jika tidak dienkripsi. Anda bisa menggunakan aplikasi dari pihak ketiga untuk mengaktifkan fasilitas ini.
Pada intinya untuk melindungi privasi di ponsel nyaris sama dengan apa yang diajarkan orang tua kita saat kecil. Jangan percayai orang asing.
sumber
Posting Komentar